Cara Pemasaran Produk Kerajinan Tangan

Cara Pemasaran Produk Kerajinan Tangan –  Sebelum memasarkan produk, anda perlu tahu market produk ini terlebih dahulu. Hasil kerajinan tangan punya penggemarnya sendiri. Biasanya orang-orang tersebut memang sangat menyukai benda-benda yang bernilai seni.

Target konsumen lainnya adalah mereka yang membutuhkan dekorasi untuk interior. Interior yang dimaksud bukan hanya interior rumah saja, tapi juga interior hotel, perkantoran, dan yang lainnya. Kerajinan tangan memang sering dipakai sebagai penghias ruangan.

Dalam produksi kerajinan tangan, pemasaran adalah hal terpenting. Dengan begitu, anda jadi tahu berapa banyak harus berproduksi setiap bulannya.

Jumlah unit sebaiknya disesuaikan dengan permintaan. Jika permintaan belum terlalu besar, biat sedikit saja dulu. Tips pemasaran pertama adalah buatlah workshop.

Workshop adalah toko untuk memajang hasil-hasil karya seni.

Ini sama saja seperti toko, tapi yang dipajang adalah hasil kerajinan.

Buatlah toko yang berdinding kaca di bagian depan, sehingga orang yang berlalu-lalang bisa dengan mudah melihat hasil kerajinan yang dibuat. Membuat workshop memang perlu biaya, terutama untuk menyewa tempat.

Selain itu anda juga harus membuat bangunan. Kalau tidak ingin repot, anda bisa menyewa workshop atau mencari ruko, lalu didesain seperti workshop. Pemilihan tempat sangat menentukan omset penjualan.

Pilihlah lokasi dimana ada banyak rumah atau pengunjung. Dengan memilih lokasi seperti ini, kemungkinan terjadinya penjualan akan semakin besar. Saran kami, bukalah workshop di lokasi yang sudah dikenal sebagai sentra kerajinan. Harga sewa lahan di tempat seperti ini biasanya sangat tinggi, tapi anda tidak akan rugi sebab popularitas sentra kerajinan biasanya terdengar sampai ke pelosok daerah.

Anda juga bisa menawarkan hasil kerajinan melalui expo. Event-event seperti ini kerap digelar untuk memperkenalkan produk-produk baru.

Bukan hanya produk berbau teknologi saja, tapi semua jenis produk bisa dipasarkan disini. Target pasarnya juga luas sebab yang berkunjung ke expo biasanya tidak hanya masyarakat lokal saja, tapi juga pengunjung dari luar daerah. Alternatif lainnya, anda bisa memasarkan produk di internet.

Pecinta kerajinan tangan berasal dari semua kalangan. Tidak sedikit pengguna internet yang mencari produk seperti ini. Mereka yang melakukan pemesanan secara online umumnya ingin praktis.

Dengan membeli dari toko online, mereka tidak harus berpanas-panasan di jalan. Proses transaksinya juga mudah.

Pembeli hanya perlu melihat daftar produk yang dijual, memilih item yang diinginkan, checkout, lalu melunasi pembayaran.

Setelah itu, produk yang dipesan akan dikirimkan secara langsung ke rumah pembeli. Keuntungan memasarkan secara online adalah konsumen tidak berasal dari satu daerah saja. Anda bisa menerima orderan dari berbagai tempat, bahkan dari luar negeri.

Omset penjualan pun akan meningkat. Yang terpenting jika ingin berpromosi secara online adalah aktif dan mau memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen sebab anda tidak bertatap muka secara langsung.

Yakinkan mereka dengan membuka toko online yang terlihat profesional. Kemudian, anda juga perlu mempromosikan toko pada berbagai platform, termasuk jaringan periklanan PPC. Itu untuk memaksimalkan pendapatan.

Jika tidak ingin yang berbayar, perkuat saja SEO toko online.

Lakukan optimasi baik dari segi konten maupun backlink. Setelah kebanjiran pengunjung, penjualan akan meningkat. Selain pasar dalam negeri, anda bisa memperluas distribusi ke luar negeri.

Untuk ekspor, anda harus tahu dulu pasar yang ingin ditembus. Anda perlu mencari kontak importir lokal di negara yang ingin dituju. Kemudian, cari tahu jalur distribusi produk anda disana. Ekspor-impor adalah usaha yang umum.

Mengingat karya seni Indonesia diapresiasi dengan baik di mancanegara, selalu ada peluang untuk ini. Itu tadi cara pemasaran produk kerajinan tangan.